Awal Aplikasi Hotel Airbnb Menyewakan Tempat Kamu

Biografi Pengusaha Brian Chesky 



Ia berpikir bahwa orang menyerupai dirinya normal masuk kampus seni. Tetapi tidak normal baginya selepas ia kuliah, menjadi pengangguran, dan dalam lima hingga enam tahun kini bermetamorfosis miliarder. Di tahun 2008, Brian Chesky tidak paham teknologi ataupun situs TechCrunch. Apa yang ia lakukan spontanitas dari rasa ingin.

Orang bau tanah mana yang mau anaknya jadi pengangguran. Seorang sarjana Arsitektur Industri, masuk 1999, di Rhode Island School of Design dimana ia memang sangat tertarik akan arsitektur landscape ataupun desain. "Bisnis kami bukanlah (menyewakan) rumah," ujarnya. "Bisnis kami yaitu keseluruhan perjalanan."

Chesky yaitu seorang Yahudi. Kelahiran 29 Agustus 1981, tumbuh di Niskayuna, New York, merupakan anak laki- laki Deborah dan Robert H. Chesky. Dimana kedua orang tuanya merupakan pekerja sosial. Dia punya seorang kakak perempuan Allison.

Ketika muda, ia sudah tertarik akan seni, membangun replika dari lukisan, dan desain, lebih tepatnya ia mendesain ulang sepatu dan mainan.

Bisnis dari mana saja


Mencari identitas hingga ia menemukan sekolah desain industri. Dia sempat berpikir disini mencar ilmu wacana apa empati dan menjadi CEO kelak. Metodenya yaitu bagaimana menaruh diri kau di sepatu orang lain. Yah dimana kalau sekolah lain berbicara wacana analisa data, maka, Chesky menyebut disini kau mencar ilmu terbalik.

Selepas kuliah sempat bekerja di perusahaan desain industri di Los Angeles. Hanya saja, dalam setahun ia menyadari menjadi pegawai selamanya bukanlah apa harapan dia. Dalam hati kecilnya, perasaan untuk ia memulai entrepreneurship mengemuka meski dalam batasan proyek kecil- kecilan. Dan ia berpikir sejenak:

"Kenapa mereka yang melaksanakan bukanya saya?" pikirnya. Hal mendasar menurutnya hasil mengamati ialah mereka melaksanakan sesuatu sementara ia tidak.

Chesky ingin mengambil resiko juga kan. Ia menyebutnya satu momen atau dua ketika seseorang akan siap melangkah ke masa entrepreneurship. Sebuah pilihan besar dan akan merubah masa depan seorang pria di masa mendatang.

Semuanya merupakan rantai panjang sebuah pilihan. Dimulai suatu ketika ia bersama seorang kawan tidak mempunya uang alasannya yaitu pengangguran. Memilih merentalkan rumah sewa mereka di San Fransisco alasannya yaitu telat bayar uang sewa. Kala itu bertepatan dengan sebuah pristiwa konfrensi desain internasional, dan semua hotel penuh.

Tidak lagi bekerja, membawa Chesky berkendara dengan kendaraan beroda empat Honda Civic -nya. Sampai ia "tersesat" di San Fransisco. Bertemulah ia dengan sahabat lama Joe Gebbia, yang kemudian saling menyebarkan uang sewa. Ya tetapi ternyata dikantung Chesky hanya $1.000 dimana ia harus membayar $1.150 ke Gebbia.

Padahal sudah dibagi dua loh. "Jadi saya punya problem matematika -dan saya seorang pengangguran," ia berujar. Sudah dua ahad berada di kota tersebut belum menemukan titik temu. Di Oktober 2007, katanya akan ada konfrensi internasional desain, dan semua hotel ditawarkan pihak panitia sudah sangat penuh.

Jadi ia dan Gebbia memutuskan, kenapa tidak merubah rumah sewa mereka jadi kamar dan menyampaikan satu layanan sarapan untuk uang sewa?

Masalahnya mereka tidak punya cukup kasur. Hanya ada tiga matras dimiliki Gebbia. Jadilah mereka lalu memberi nama urusan ekonomi mereka Airbed and Breakfast. Akhirnya ada tiga orang menyewa matras mereka dan menyebarkan ruangan. Semua berkat website sederhana yang semoga dipaksakan keberadaanya.

Mereka membayar $80 per- malam menerima sarapan di pagi hari, siap makan. Chesky memperlihatkan menjadi guide. Alhasil uang dikumpulkan bisa menutupi biaya sewa mereka. "Ini tidak akan menjadi bisnis; hanyalah cara untuk membayar sewa apatemen," Chesky memberi satu penekanan.

Ketika seseorang terlalu akademis memberi layanan, mereka meberi kebutuhan langsung.

"Bagi kami, problem kami yaitu kami tidak tau bagaimana menyewakan, kami punya ruang lega dan kami mau bertemu orang baru. Jadilah kami membuat inspirasi ini," jelasnya sederhana wacana urusan ekonomi awal Airbnb.

Apa yang dilakukan mereka menerima perhatian sebuah blog desain. Mereka menjadi sorotan singkat di tengah konfrensi internasional itu. Beberapa bulan kemudian satu lagi pendiri Airbnb mulai bergabung. Pada Februari 2008, seorang teknisi arsitektur, Nathan Blecharczyk ambil bab di perusahaan belum terang ini.

Nathan sendiri memang seorang teknisi handal. Maka pada Agustus 2008 lahirlah situs sederhana berjulukan Airbedandbreakfast.com. Yang pada kesudahannya menjadi platform online menyewakan rumah lebih gampang. Chesky adalalah pemimpin atau CEO, sementara Gebbia fokus di desain dan tentu Nathan untuk teknologi.

Untuk menerima dana maka banyak sekali marketing dilakukan. Yang paling menarik ialah Chesky bersama dengan rekannya membuat marketing sereal. Bersamaan mereka memperkenalkan urusan ekonomi mereka sebagai Airbed & Breakfast, dalam program pemilihan calon presiden kala itu untuk Partai Demokrat.

Mereka lantas membuat sereal berkardus gambar calon, yaitu Obama O's dan Cap'n McCains. Mereka lalu menjualnya seharga $40 per- bok. Mereka berhasil menjual 500 boks dan menaruh itu menjadi modal bagi Airbed & Breakfast. Sayangnya, urusan ekonomi mereka kurang menarik, dan mereka harus makan sisa sereal setiap hari.

Karena berniat tidak berbisnis. Kaprikornus sereal cuma menjual dua jenis sereal saja. Banyak mahir asal Silicon Valley meremehkan Airbnb pertama kali. Namun, inspirasi mereka cemerlang, hingga ia bersama pendiri lain dipanggil tampil di Y Combinator, diman mereka bertemu dengan investor ternama yaitu Paul Graham.

Mereka memotong nama menjadi "Airbnb" di animo semi 2009 dan meluaskan pasaran. Tidak cuma rumah, apartemen kamu, kastil, kapal, bahkan rumah pohon boleh dipajang di situs mereka. Mereka juga menerima pendanaan komplemen $20.000 dan dari Sequoia Capital, dan kesudahannya mereka berhenti makan sereal lama.

Bisnis menebak masa depan


Bukan perkara mudah berbisnis online. Pada animo panas 2009, Chesky dan kawan memutuskan untuk siap menarik fee. Biaya komplemen berupa booking fee, Airbnb meminta persentasi kecil dari pemilik daerah dan lebih besar sedikit untuk pelanggan.

Beruntung hitungan mereka cocok. Kaprikornus situs mereka tumbuh pesat, dan membawa 15 orang gres menjadi karyawan mereka. Jika berbicara wacana urusan ekonomi apa dimiliki Chesky yaitu kepemimpinan sendiri. Dia tidak memiliki kemapuan administrasi menonjol. Hanya saja, beda dengan kita semua, ia tau dimana ia harus memulai.

"Itu menyerupai istilahnya, apa yang saya tau?," ia berkata. Tetapi ia tidak mempunyai pilihan lain tetapi terus masuk lebih dalam. Chesky mencar ilmu dua cara: pertama lewat trial and error, atau kedua ialah ia mau tidak mau harus mencar ilmu akan satu aspek lebih dalam lagi.

Daripada memilih topik spesifik. Dia memilih mencari sumber utama yang membahas satu topik secara terang dan terperinci, lalu eksklusif bertanya ke orang berkaitan. "Jika kau mengambil sumber tepat, kau akan melangkah lebih cepat," ia melanjutkan. Gaya ini diulang oleh Chesky terus- menerus hingga mampu.

Sebelum memiliki kantor, Chesky lebih memilih daerah yang disewakan oleh aplikasinya. Dia tinggal di dalam Airbnb. Memang prinsip urusan ekonomi Chesky yaitu mencicipi sendiri layanan atau produk kita miliki dulu sendiri. Hingga ia menemukan arti penting sebuah kantor, terutama bagaimana gosip dapat masuk langsung.

Akan tetapi satu hal hilang. Dua orang lantas berangkat ke New York. Mereka mencoba taktik gres semoga listing naik drastis. Lewat layanan door- to- door fotografi memberika perbedaan. Mereka memfoto daerah di banyak sekali sudut New York. Hasilnya pemesanan khusus kota tersebut naik 2x- 3x dari pemesanan biasa.

Dalam setahun, 2011 -an, perusahaan naik 800 persen untuk pemesanan malam, dengan jumlah pesanan yang tersebar di 89 negara. Sampai simpulan 2011 telah menembus angka satu juta pemesanan. Airbnb lantas menyampaikan Social Connections, menyampaikan kau daerah menyebarkan pengalaman menyewa di Airbnb.

Ini termasuk verifikasi komplemen buat penyewa dan pemberi sewa. Di titik inilah, perusahaan melaju pesat dan membuat Airbnb menjadi pilihannya. Airbnb melalukan akuisisi pertama dengan membeli situs yang sama menyerupai mereka di Jerman, Accoleo. Wow, Airbnb masuk ke jajaran perusahaan senilai $1 milair, dan terus naik.

Airbnb memang fokus membuat ekositem. Melalukan serangkain pendekatan ke kebutuhan. Bahkan ketika ada problem kriminal di rumah Airbnb. Secara sigap Chesky membuat tim costumer service 24 jam, melepas beberapa staf dipindahkan menangani keluhan vandalisme, pencurian, atau problem narkoba.

Tahun 2011, selebriti dunia, Ashton Kutcher bergabung dengan perusahaan sebagai penasehat.

Masalah utama Airbnb muncul. Ketika seorang pemilik daerah berinsial EJ mendapati rumahnya dirampok oleh penyewa. Semua hilang kosong tidak berbekas. Ia pun komplain ke perusahaan. Layaknya perusahaan yang sejenis menyerupai Uber, maka itu dianggap kesalahan sendiri oleh perusahaan Airbnb. Sayang ini malah berbalik.

Menolak membantu EJ malah berujung hujatan. Sampai perusahaan kesudahannya meminta maaf kepada EJ dan mau membantu apapun semoga hidupnya lebih mudah. Tidak berhenti hal serupa kembali terjadi. Dan, Airbnb kesudahannya mengeluarkan dana $50.000 sebagai garansi bagi pemilik daerah semoga tetap nyaman menyewakan tempat.

Airbnb membuat gebrakan lewat aplikasi Android. Waktu itu mereka sudah memiliki 2 juta pemesan telah menggunakan layanan mereka, dengan 120.000 pemesanan di situs.

Airbnb pun menjadi salah satu sponsor Olimpic animo panas di Londong, Inggris, pada 2012. Disaat yang bersamaan perusahaan melaksanakan akuisisi Crashpadder. Komunitas Airbnb juga tumbuh pesat hingga butuh pengamanan kesudahannya lahir garansi pemilik daerah senilai $1 juta.

Ketika terjadi bencana angin angin puting-beliung Sandy, membuat ratusan rumah rusak, Airbnb meminta pemilik daerah sewa di New York menurunkan harga sewa. Tahun 2012, secara tertulis, Airbnb telah mengalahkan hotel berbintang lima Hotel Hiltons, dalam hal pemesanan mencapai 300.000 usul di 192 negara berbeda.

Saran untuk lulusan kuliah baru?

"Saya akan berkata, jangan dengarkan orang tua. Mereka yaitu korelasi paling penting di dunia, tetapi seharusnya anda jangan mengambil saran karir mereka, dan saya menggunakan mereka menjadi jembatan untuk semua tekanan di dunia."

Satu hal lagi ia menjelaskan. Apapun karir kau maka berasumsi lah kau akan gagal total. Maka itulah, kau tidak akan bekerja berdasarkan obsesi sukses, uang, dan karir cemerlang. "Kamu hanya akan lakukan itu berdasarkan apa kau cintai."