Profil Pengusaha Dimas Saputra
Cuma modal beberapa lembar uang bisnisnya jadi. Dimas Saputra tak menyangka wangsit sederhana itu menjadi satu urusan ekonomi menjanjikan. Ia hanya tertarik akan kedelai. Panganan berbahan kedelai selalu ia sukai. Karena ia suka maka dibuatlah susu. Dimas memang suka memasak, terutama mengolah kedelai menjadi susu.
Lambat laun kreasinya go public dikenal masyarakat. Sejak Januari 2016 mulai terdengar bunyi biar ia mau mengkomersialkan susu buatannya. Nah, terkadang memang urusan ekonomi datang tiba- tiba, saat Dimas berawal cuma mau menyebarkan kini ajakan urusan ekonomi datang sendiri.
Berdasarkan rekomendasi sahabat jadilah urusan ekonomi Soya Foya. Agar tidak sekedar berbisnis susu kedelai butuh sentuhan berbeda. Dimas mulai mencari resep unik. Susu aneka rasa menyajikan rasa menyerupai susu kemasan minimarket. Dimas akan bersaing dengan urusan ekonomi susu sejenis di jalan.
Yakni tanpa materi pengawet serta aneka rasa nikmat. Kemasan dibuat semodern mungkin ia lakukan. Dia pun sukses membuat susu kedelai menjadi bertahan empat hari di lemari es.
Pemuda Balikapapan kelahiran 25 April 1993 mengaku cuma punya satu juta. Uang tersebut lalu digunakan membeli materi baku. Dari membeli kedelai baik ditambah kemasan unik. Produk Soya Foya mulai aktif mengikuti aneka festival serta dijual di media sosial.
Menjadi wirausaha bukan hal gres bagi Dimas. Pernah ia memiliki perjuangan kudapan manis cubit di Balikpapan. Namun saat kuliah semakin keras membuat ia berhenti berusaha. Wirausaha dilanjutkan kembali setelah simpulan ia berkuliah di Samarinda. Sudah banyak varian susu kedelai disajikan Soya Foya memanjakan kita.
Meski masih berumur jagu produknya sudah terkenal. Dimas tipikal pengusaha muda tidak lekas puas. Dia mulai dengan manyasar pangsa pasar anak muda. Mereka ditarget masyarakat menengah keatas yang butuh minuman premium di Balikpapan. Untung dicapai hingga sekarang lumayan apalagi cuma bermodal 1 juta.
"Sekarang pelangganya banyak anak muda dan mama- mama muda," tuturnya. Menggunakan promosi di sosial media memperlihatkan biaya marketing murah. Minuman Soya Foya minuman sehat, menyehatkan kulit, apalagi buat anak- anak mama muda.
Berdasarkan rekomendasi sahabat jadilah urusan ekonomi Soya Foya. Agar tidak sekedar berbisnis susu kedelai butuh sentuhan berbeda. Dimas mulai mencari resep unik. Susu aneka rasa menyajikan rasa menyerupai susu kemasan minimarket. Dimas akan bersaing dengan urusan ekonomi susu sejenis di jalan.
Yakni tanpa materi pengawet serta aneka rasa nikmat. Kemasan dibuat semodern mungkin ia lakukan. Dia pun sukses membuat susu kedelai menjadi bertahan empat hari di lemari es.
Pemuda Balikapapan kelahiran 25 April 1993 mengaku cuma punya satu juta. Uang tersebut lalu digunakan membeli materi baku. Dari membeli kedelai baik ditambah kemasan unik. Produk Soya Foya mulai aktif mengikuti aneka festival serta dijual di media sosial.
Menjadi wirausaha bukan hal gres bagi Dimas. Pernah ia memiliki perjuangan kudapan manis cubit di Balikpapan. Namun saat kuliah semakin keras membuat ia berhenti berusaha. Wirausaha dilanjutkan kembali setelah simpulan ia berkuliah di Samarinda. Sudah banyak varian susu kedelai disajikan Soya Foya memanjakan kita.
Meski masih berumur jagu produknya sudah terkenal. Dimas tipikal pengusaha muda tidak lekas puas. Dia mulai dengan manyasar pangsa pasar anak muda. Mereka ditarget masyarakat menengah keatas yang butuh minuman premium di Balikpapan. Untung dicapai hingga sekarang lumayan apalagi cuma bermodal 1 juta.
"Sekarang pelangganya banyak anak muda dan mama- mama muda," tuturnya. Menggunakan promosi di sosial media memperlihatkan biaya marketing murah. Minuman Soya Foya minuman sehat, menyehatkan kulit, apalagi buat anak- anak mama muda.
